Pelajaran Bisnis dari Pak Eko

Foto: Ian

Ilustrasi pengusaha yang mengikuti sebuah pameran di JCC, sebagai bentuk pengembangan dan pengenalan produk.

Dalam beberapa unggahan di Instagram, seorang perwira kepolisian berpangkat Ajun Komisaris Polisi bernama Eko Hari Cahyono memperlihatkan kepiawaiannya dalam melempar berbagai macam benda, mulai dari pisau, gunting, sumpit, celurit, gergaji, cangkul, sendok, garpu, hingga pentungan dengan sangat santai bahkan sambil merokok. Setelah benda-benda tersebut berhasil menancap ke target di sebuah papan kayu, ia selalu berpose sambil menunjukkan dua jempolnya sambil sedikit menggoyang-goyangkan badan. Terdengar latar belakang suara kompak anak-anak, ‘masuk, Pak Eko!’

Begitu juga saat memutuskan untuk menjadi wirausaha dan masuk ke dalam dunia bisnis, Anda harus meniru cara Pak Eko. Kelebihan dari seorang pengusaha yang sudah maju adalah dari pengalamannya yang membentuk semua keahlian dan kemampuan untuk menjalankan usaha. Wirausaha dimulai dari sebuah motivasi yang besar, karena hanya motivasi yang besar yang dapat mendorong keseriusan dan konsistensi. Berikut beberapa poin berbisnis yang bisa dipelajari dari video viral Pak Eko, yakni:

Asah. Kemampuan berbisnis harus terus dibina. Pak Eko sudah 31 tahun mengabdi di Polri dengan dasar sebagai instruktur survival dan SAR. Ia biasa melatih ketangkasan melempar benda yang merupakan hasil aneka latihan yang tidak didapatnya dengan instan, karena ia harus berlatih sendiri dan terus mengasah keterampilannya hingga mahir seperti sekarang. Selalu disiplin, teratur, dan tegas dalam latihan. Untuk bisa melempar benda mengenai target, prinsipnya Anda harus memegang ujung yang ringan lalu lempar ujung yang lebih berat terlebih dahulu, ciptakan gerakan alami untuk mendorong gerakan memutar yang stabil. Begitu juga dengan berbisnis, selalu asah kemampuan tiap hari dan lakukan yang paling mudah serta miliki prinsip menabung aksi kecil hari demi hari hingga menjadi seorang ahli.

Seimbang. Keseimbangan adalah kunci keberhasilan dalam melempar sesuatu yang akan terbang mengikuti lintasan sesuai dengan gerakan sendi bahu pelempar. Pisau akan berputar di sekitar titik inti massa ketika melayang di udara, didahului dengan posisi berdiri yang nyaman. Jika akan melempar dengan tangan kanan, berdirilah dengan kaki kiri di depan. Pebisnis ketika sudah tahu mana yang harus dilakukan, langkah selanjutnya adalah harus pintar menyeimbangkan kehidupan berbisnis dan juga harus nyaman dengan apa yang dilakukan.

Fokus. Pusatkan aktivitas bisnis pada kekuatan terbesar Anda. Untuk meningkatkan akurasi melempar, perlu gaya dan pengalaman, selalu gunakan tangan yang terbiasa melempar. Lempar dengan keras dan lurus. Jangan lupa pula untuk memastikan ujung pisau tajam agar bisa menancap pada sasaran. Kaki kanan berada di belakang sembari menopang berat badan, ayun lengan ke belakang punggung lalu lepaskan. Saat melepaskan pisau, pindahkan berat badan dari belakang ke depan. Perlu model bisnis yang baik untuk mengerti kapan harus menitikberatkan fokus saat berbisnis dan kapan harus mengatur transisi yang lancar.

Santai. Latihan untuk buat video Instagram sudah berulang kali dicoba sebelumnya, jadi ketika diminta untuk divideokan Pak Eko sudah lancar dan tidak tegang, ia juga sangat rendah hati dan humoris yang terlihat dari video-videonya. Jangan lupa, menjadi pebisnis tidak boleh sombong dan santai dalam menjalani hidup. Video atraksinya dikemas menghibur, Pak Eko juga sudah terbiasa memodifikasi dari kemampuannya, karena sudah lama punya keahlian tersebut. Di Instagram terlihat sambil bercanda, tapi sebenarnya di balik itu butuh keahlian dan latihan yang keras.

Kalau sudah terbiasa aturan dasar berbisnis tersebut, potensi bisnis akan terbuka lebar. Kemampuan dan keahlian akan sesuatu bidang, jika diatur dengan baik, pasti kesuksesan akan mengikuti dengan sendirinya. Pilihlah bidang bisnis yang paling menguntungkan terlebih dahulu, pilih yang paling efisien untuk dijalankan, dan sesuaikan dengan minat Anda. Ingat, pekerjaan Anda akan mengisi sebagian besar hidup Anda. Satu-satunya cara untuk melakukan suatu pekerjaan yang hebat adalah mencintai apa yang Anda lakukan. Jadi, Anda sudah siap masuk dunia bisnis? Masuk Pak Eko?!

Sebuah Catatan Pebisnis

David Cornelis Mokalu